Posted by PT. Solid Gold Berjangka on Wednesday 23 November 2016
“Kini kami mencapai petualangan lain yakni lolos ke fase sistem gugur. Luar biasa. Untuk memuncaki grup adalah hal yang sangat penting, namun sekarang kami harus memikirkan Liga Primer karena saya ingin mendorong pemain saya untuk memikirkan Liga Primer.
Leicester berhak tampil di babak 16 besar seusai mengalahkan Club Brugge dengan skor 2-1 di King Power Stadium, Rabu (23/11) dini hari WIB, dan kemenangan tersebut menempatkan mereka sebagai juara Grup G setelah mengoleksi 13 poin dari lima laga perdana.
Manajer Leicester City Claudio Ranieri merasa bangga dengan pencapaian timnya yang baru saja memastikan diri lolos ke fase sistem gugur Liga Champions.
“Sekarang pekerjaan kami [di babak grup Liga Champions] sudah selesai. Kami memenangkan grup ini. Saya tidak tahu tim mana yang akan kami hadapi namun itu nantinya adalah tim yang fantastis.
Mengenai pencapaian terbaru The Foxes, Ranieri mengatakan: “Untuk memuncaki grup adalah hal yang luar biasa,” katanya kepada laman resmi klub. “Saya sangat senang dan sangat bangga. Saya bahagia untuk pemain saya, untuk pimpinan, untuk fans – untuk semuanya.
Harry Kane Ungkap Alasan Angkat Koper dari Liga Champions | Solid Gold Berjangka
"Rumah kami harus seperti benteng. Hanya karena kami bermain di Stadion Wembley tidak bisa dijadikan alasan. Ketika tim-tim datang ke markas kami, kami harus membuat pertandingan itu sulit bagi mereka dan menggunakan hal itu untuk keuntungan kami. Tapi kami tak melakukannya."
Spurs menelan kekalahan 1-2 di markas AS Monaco, Selasa (22/11), yang membuat mereka tersingkir dari kompetisi teratas Eropa tersebut. Dari lima pertandingan di Grup E, mereka hanya mampu satu kali menang, satu kali imbang, dan menelan tiga kekalahan sehingga kini hanya berada di peringkat tiga.
Tiket 16 Besar dari Grup E kemudian diamankan Monaco dan Bayer Leverkusen. Bomber Tottenham Hotspur, Harry Kane, menyatakan bahwa kegagalan kesebelasannya merebut satu tiket ke 16 Besar Liga Champions adalah karena tak memiliki performa kandang yang mumpuni.
"Saya kira ini karena kekalahan di dua laga kandang (dari Monaco dan Leverkusen)," kata Bale ketika ditanyai alasan Spurs gagal lolos, seperti dikutip dari ESPN FC.
Kane mengatakan bahwa performa mereka melawan Monaco "mengecewakan" dan tak cukup baik untuk membawa pulang tiga poin.